Digitalisasi telah membawa perubahan besar dalam cara pemerintah daerah berinteraksi dan melayani masyarakat. Melalui platform digital, pemerintah dapat menyediakan informasi dan layanan dengan lebih efisien, mudah diakses, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas kinerja pemerintah. Dengan digitalisasi, masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor pemerintah untuk mendapatkan informasi atau mengakses layanan publik, seperti perizinan, pembayaran pajak, atau pengaduan. Semua dapat dilakukan secara online, menghemat waktu dan biaya masyarakat sekaligus mempercepat proses pelayanan.

Manfaat Digitalisasi bagi Pemerintah Daerah dan Masyarakat

• Memudahkan akses informasi dan layanan publik secara real-time.

• Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan melalui platform daring.

• Menyajikan data keuangan dan kinerja pemerintah secara transparan, sehingga meningkatkan kepercayaan publik.

• Mempercepat dan mempermudah respons terhadap kebutuhan maupun keluhan masyarakat.

Layanan Kedaruratan 112: Satu Nomor untuk Semua Situasi Darurat

Salah satu inovasi penting dalam digitalisasi pelayanan publik adalah kehadiran layanan panggilan darurat 112. Layanan ini merupakan nomor tunggal nasional yang dapat dihubungi masyarakat dalam berbagai situasi darurat, seperti kebakaran, kecelakaan, bencana alam, tindak kriminal, hingga masalah kesehatan. Dengan satu nomor yang mudah diingat, masyarakat tidak perlu lagi menghafal banyak nomor untuk tiap jenis kedaruratan.

Keunggulan layanan 112:

• Dapat diakses secara gratis, bahkan saat pulsa habis atau ponsel terkunci.

• Mempercepat penanganan situasi darurat karena laporan langsung diterima operator dan diteruskan ke instansi terkait.

• Meningkatkan efisiensi koordinasi antar instansi dalam penanganan krisis.

• Membantu mengurangi risiko dan kerugian akibat keterlambatan penanganan darurat.

Hingga September 2024, layanan 112 telah diimplementasikan di 144 kabupaten/kota di Indonesia dan terus diperluas. Implementasi layanan ini menjadi salah satu indikator kesiapan pemerintah daerah dalam membangun sistem pelayanan publik yang modern dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Command Center Jasnita: Solusi Terintegrasi untuk Respons Darurat dan Smart City

Untuk memastikan layanan 112 berjalan optimal, pemerintah daerah membutuhkan infrastruktur pendukung berupa command center. Salah satu penyedia solusi terkemuka di bidang ini adalah PT Jasnita Telekomindo Tbk. (Jasnita). Jasnita menyediakan layanan command center yang terintegrasi dengan sistem panggilan darurat 112, memungkinkan pemerintah daerah merespons laporan masyarakat secara cepat, terkoordinasi, dan terdokumentasi dengan baik.

Keunggulan Command Center Jasnita:

• Terintegrasi dengan berbagai kanal komunikasi (telepon, chat, media sosial) dalam satu sistem omnichannel.

• Mendukung analitik data, pelaporan, dan pemantauan kasus secara real-time.

• Memudahkan kolaborasi antar instansi pemerintah dan memperkuat sinergi dengan masyarakat.

• Mendukung pengembangan konsep Smart City melalui solusi cloud, AI, dan video management system.

Digitalisasi sistem pemerintah daerah, khususnya dalam komunikasi dengan masyarakat dan layanan kedaruratan, bukan sekadar tren, melainkan kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Layanan 112 dan command center seperti yang disediakan Jasnita menjadi fondasi penting dalam membangun kota/kabupaten yang aman, responsif, dan adaptif terhadap tantangan zaman. Pemerintah daerah diharapkan semakin proaktif mengadopsi solusi digital ini demi keselamatan, kenyamanan, dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah mereka.